GITRAN SURATI DIRJEN BINA KONSTRUKSI TERKAIT LELANG JEMBATAN AEK BATAHAN - GitranNusantara.com

Breaking News

KEPOLISIAN

GITRAN SURATI DIRJEN BINA KONSTRUKSI TERKAIT LELANG JEMBATAN AEK BATAHAN

Batahan – Madina, Gitrannusantara.com – Kabupaten Mandailing Natal mendapat Perhatian penuh dari pemerintah Pusat, Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen PU) Melalui BBPJN SUMUT akan melakukan kegiatan Pembangunan Jembatan Aek Batahan  di Kecamatan Batahan Kabupaten Mandailing Natal Provinsi Sumatera Utara. Adapun Skema Kontrak Pekerjaan Pembangunan Jembatan Aek Batahan di Kabupaten Mandailing Natal dengan Skema Multi Year Contrac (MYC) hingga Tahun 2026 kedepan. Bahwa Di Kecamatan Batahan, khususnya di wilayah Aek Batahan, belum terdapat jembatan penghubung yang representatif antara dua sisi sungai dari Kecamatan Batahan menuju Kabupaten Mandailing Natal, menuju ke Pelabuhan Parlimbungan Ketek yang memisahkan kawasan permukiman, fasilitas publik, dan area pertanian masyarakat.

 

Dengan terwujudnya sistem jaringan jembatan dan akses jalan yang andal, terpadu, dan berkelanjutan tersebut, maka akan tercipta pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan sosial. Selain itu, peningkatan infrastruktrur tersebut juga akan meningkatkan perekonomian masyarakat di berbagai sektor, baik formal maupun informal dan juga sebagai penunjang untuk meningkatkan tingkat pelayanan lainnya. Diharapkan dengan terlaksanakan paket pekerjaan ini, maka waktu tempuh pada koridor utama akan menurun, adanya peningkatan pelayanan jalan nasional, dan meningkatnya fasilitasi untuk mendukung kawasan di daerah tersebut . Adapun Lingkup Pekerjaan nya Pembangunan Jembatan dan Oprit serta Akses Jalan Menuju Pelabuhan Parlimbungan Ketek yang belum terhubung.

 



Aktivis Anti Korupsi Gitran Watch Nusantara Kurniawan Hasibuan, saat di temui di kantornya pada Rabu 17  September 2025 menjelaskan bahwa Tim Gitran telah menyurati Direktorat Jenderal Bina Kontruksi dan  BP2JK Wilayah Sumatera Utara selaku panitia dalam hal  lelang tender yang telah ditugaskan oleh Menteri PU agar dilakukan seleksi rekanan pelaksana yang benar – benar berkualitas karena nilai sangat fantastis yang bersumber dari uang rakyat agar tidak disalahgunakan.

 

 “ Kami Gitran Watch Nusantara telah menyurati Kementerian PU melalui Direktorat Jenderal Bina Kontruksi selaku Panitia lelang yang ditugas oleh Menteri PU dan kami sangat mendukung Dirjen Bina Konstruksi dan juga BP2JK Sumut selaku panitia lelang dalam melakukan Seleksi secara aturan yang berlaku pada Pembagunan Jembatan Aek Batahan yang sudah lama di impikan oleh masyarakat Batahan dan Juga Madina yang saat ini sedang proses Tender.karena salah memilih pelaksana bisa berdampak buruk terhadap pelaksanaan pekerjaan dilapangan, sebutnya.

 

Kemudian ditambahkan nya Kita (Gitran Watch Nusantara) akan terus mengawal Proses tender ini agar pembangunan kedepan semakin bagus yang tidak hanya bertahan satu tahun saja tahun berikutnya tender lagi. Dan nantinya jika pekerjaan jembatan aek batahan telah selesai maka nilai prekonomian masyarakat akan meningkat karena akses nya tidak sulit lagi, tutupnya.(Red-GN.007/Bersambung).